Penaklukan Mesir oleh Muslim | |||||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
Bagian dari Penaklukan Islam dan Peperangan Romawi Timur-Arab | |||||||||
| |||||||||
Pihak terlibat | |||||||||
Kekhalifahan Rasyidin | Kekaisaran Romawi Timur | ||||||||
Tokoh dan pemimpin | |||||||||
Umar bin Khattab Amr bin Ash Zubair bin Awwam Miqdad bin Amr Ubadah bin ash-Shamit Kharijah bin Hudzafah Busr bin Artha'ah |
Heraklius Theodorus Aretion Cyrus dari Alexandria Konstans II |
Penaklukan Mesir oleh Muslim dilakukan ketika Mesir masih merupakan bagian dari Kekaisaran Romawi Timur. Pada dasawarsa sebelumnya, wilayah tersebut diduduki oleh Kekaisaran Sasaniyah di bawah pimpinan Khosrau II (616 hingga 629 M). Kaisar Heraklius berhasil merebut kembali Mesir, tetapi akhirnya dikuasai oleh Pasukan Rasyidin sepuluh tahun kemudian. Sebelum serangan ke Mesir dimulai, tentara Muslim telah merebut Levant dan menghancurkan sekutu Arab Romawi Timur, Ghassaniyah. Akibatnya Romawi Timur rentan terhadap serangan-serangan dari luar.[1]